SERANG, Mediabooster.news – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang mencatat, sebanyak 29 kecamatan rawan terjadi bencana banjir. Bencana banjir bisa terjadi dan bisa menyebabkan kerugian materil dan non materil.
Koordinator Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Serang Jhony Efendi Wangga mengatakan, semua wilayah di Kabupaten Serang rawan terjadi banjir, terutama daerah dataran rendah yang berada di dekat aliran sungai.
“Untuk wilayah Kabupaten Serang ada 29 kecamatan, semua masuk wilayah potensi banjir, baik itu banjir rob, banjir luapan, banjir genangan, dan banjir bandang. Potensi bencana banjir sangat tinggi apabila memasuki musim hujan terutama dengan intensitas yang tinggi,” katanya melalui sambungan telepon, Selasa 11 April 2023.
Jhony mengatakan, daerah paling rawan dan terkena dampak besar dari banjir yakni yang berada di sepanjang aliran sungai. Oleh karena itu, dia meminta kepada masyarakat yang berada dibantaran sungai agar tetap waspada dan segera melapor apabila terjadi banjir, agar bisa segera dilakukan penanganan pertama.
“Untuk wilayah yang paling sering terjadi banjir ada di wilayah-wilayah yang berada di sepanjang aliran sungai baik sungai besar maupun kecil. Maka dari itu, masyarakat harus tetap waspada, terutama pada saat musim hujan dengan intensitas tinggi,” katanya.(***)