SERANG, Mediabooster.news – Ketua Gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GMNI) Serang Dadang Suzana, minta Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) Kota Serang di Bank Banten dievalusi, hal ini dikarenakan Bank Banten tidak bisa meningkatkan pelayanan bagi masyarakat dan pemerintah Kota Serang.
“ kita harus belajar dari apa yang terjadi di peristiwa silam saat bank banten gagal bayar di pemerintah Provinsi Banten dan jangan sampai nanti terjadi di Kota Serang”. ucap dadang, Jumat (10/1/2025).
Menurutnya RKUD ini begitu sentral bagi pemerintah daerah dan disaat bank banten mempunyai masalalu yang cukup banyak masalah, maka Ia berharap pemerintah Kota Serang harus hati-hati dalam menunjuk lagi Bank Banten untuk menampung RKUD Kota Serang.
“Kita harus banyak belajar dari peristiwa terdahulu soal Bank Banten dan kita tau bersama apa yang terjadi di Kabupaten Lebak saat RKUD Pemkab Lebak dipindahkan terjadi keterlambatan pembayaran gaji pegawai,” katanya.
Selanjutnya dadang menyampaikan, Pengoptimaliasi pelayan Bank Banten yang dianggap masih lemah juga bisa menjadi penghambat bagi pemerintah Kota Serang dalam melakukan pelayanan masyarakat dalam proses digitalisasi.
“ Kota Serang sedang maju berkembang dalam melakukan optimalisasi pelayanan digitalisasi bagi masyarakat di Kota Serang. Kalau melihat secara menyeluruh Bank Banten belum bisa melakukan perbaikan pada pelayanan digitalisasi nya dan tentu ini semua jadi pandangan kenapa kita harus melakukan evalusi pada penempatan RKUD Kota Serang di Bank Banten” tutup Dadang. (rls)