
SERANG, Mediabooster,news – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Biwali Banten menggelar acara Halal Bihalal yang dirangkaikan dengan pembagian hadiah Lomba Takbiran dan Lawang Seketeng tingkat Provinsi Banten. Kegiatan ini berlangsung di Pondok Pesantren Al Fathaniyah, Kota Serang, Minggu (13/4/2025).
Mengusung tema “Merawat Tradisi, Memakmurkan Masjid”, acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh agama, perwakilan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Banten, pengurus DKM masjid dari berbagai daerah, serta elemen masyarakat lainnya.
Ketua Dewan Pembina DPP Biwali, KH Matin Syarkowi, dalam sambutannya menekankan pentingnya melestarikan budaya lokal sebagai bagian dari syiar Islam. Ia menyampaikan bahwa lomba takbiran dan menghias lawang seketeng tidak hanya bertujuan untuk merayakan Idul Fitri, tetapi juga sebagai bentuk pelestarian warisan budaya Banten.
“Kita ingin takbiran tetap menjadi syiar Islam yang dilakukan secara tertib di masjid, bukan di jalanan. Ini bagian dari upaya kita menjaga ketertiban sekaligus menghidupkan masjid,” ujar KH Matin.
KH Matin juga menyoroti perlunya menjaga tradisi ibadah yang telah lama hidup di masjid-masjid, seperti bacaan doa qunut dan jumlah rakaat salat tarawih.
“Kalaupun ada yang melaksanakan tarawih 8 rakaat, silakan. Tapi jangan sampai mengganggu yang sudah bertahun-tahun melaksanakan 20 rakaat. Jangan seperti di Masjid Ats Sauroh, yang mengalami perubahan karena pengaruh luar,” tambahnya.
Acara ini juga menjadi ajang pemberian penghargaan bagi masjid-masjid yang menjadi pemenang dalam lomba takbiran dan menghias lawang seketeng. Para pemenang dinilai berdasarkan aspek kekompakan, kreativitas, dan kekuatan pesan budaya yang ditampilkan.
Para pemenang mendapatkan trofi, piagam penghargaan, serta uang pembinaan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka dalam melestarikan budaya daerah.
KH Matin berharap lomba ini bisa menjadi agenda rutin tahunan yang lebih besar, melibatkan lebih banyak masjid dan komunitas di seluruh Banten.
“Ini bukan soal kompetisi, tetapi tentang bersama-sama menjaga warisan yang kita miliki. Dengan menjaga budaya, kita juga menjaga jati diri bangsa,” tutup KH Matin.
Berikut daftar pemenang lomba:
- Juara 1: DKM Riyaadul Jannah, Kampung Ajeg, Cikande, Kabupaten Serang
- Juara 2: DKM Jami’ Alwustho, Kagungan, Kota Serang
- Juara 3: DKM Jami’ Khoirul Iman, Kebaharan Dukuh, Kota Serang
- Harapan 1: DKM Al Hidayah, Pabuaran, Kabupaten Serang
- Harapan 2: DKM Jami’ Nurul Iman, Pabuaran, Kabupaten Serang
- Harapan 3: DKM Jami’ Baitturohman, Karundang, Kota Serang.
(*)