
SERANG, Mediabooster.news – Dalam rangka meningkatkan pemahaman dan tingkat partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Serang Tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Serang bekerjsama dengan Election and Democracy Studies (EDS), melaksanakan kegiatan sosialisasi dalam rangka meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada serentak tahun 2024.
Mengusung tema “Dari Komunitas Untuk Kabupaten Serang: Komunitas Berdaya, Serang Jaya” Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Miftahul Najah, Kp. Lamongan, Desa Tonjong, Kec. Keramatwatu, Kab. Serang, Banten, Sabtu (3/8/2024).

Acara diikuti oleh 50 peserta dari kalangan santriwan dan santriwati dari berbagai organisaai sekolah yang ada di Ponpes tersebut, dan dibuka langsung oleh Anggota KPU Kab. Serang Dede Abdurosid yang juga sebagai Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Kab. Serang, serta dihadiri oleh Founder EDS Yhannu Setyawan, Office Manager EDS Raihan Nur Arfullah, Tim Riset EDS Putra Aditya Sulaiman dan Rizal Mustofa, Ketua PPK Kramatwatu, serta para guru dan pengurus Ponpes Miftahul Najah.
Dalam kesempatan ini, Tim Riset EDS Putra Aditya Sulaiman yang juga menjadi pemateri sosialisai tersebut mengucapkan terima kasih kepada KPU Kab. Serang yang telah mempercayakan EDS untuk menyelenggarakan sosialisasi partisipasi masyarakat, Khususnya pada sosialisasi di segmen Komunitas dari EDS.
“Sasaran kami yaitu komunitas muda, ini kita merencanakan dan menggaungkan komunitas dari santri khususnya pelajar atau pemilih pemula. Dan dalam lingkup santri itu sendiri kita juga melihat dari komunitas-komunitas yang ada di dalam pondok pesantren, seperti komunitas kesenian Islam, rebana, marawis, komunitas pramuka, dan juga komunitas-komunitas lainnya,” kata Putra.
Putra meyakini apa yang disampaikan sekarang pada sosialisasi ini berdampak baik untuk partisipasi masyarakat di Kabupaten Serang secara umum pada Pilkada serentak nanti.
“Dan juga saya meyakini untuk ke depannya para pemilih pemula ini berawal dari komunitas, baik secara komunitas yang hobi ataupun komunitas pelajar dapat membawa landasan atau suatu hal baru dalam pilkada untuk menciptakan suatu daerah yang kreatif dan progresif ke depannya,” ucapnya.
Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Kab. Serang Dede Abdurosid mengatakan, dalam upaya meningkatkan partisipasi pemilih pada pemilihan kepala daerah di Kabupaten Serang, KPU terus melakukan sosialisasi di seluruh wilayah yang ada di Kabupaten Serang.
“KPU terus melakukan sosialisasi di seluruh wilayah yang ada di Kabupaten Serang dengan melibatkan teman-teman organisasi yang ada di masyarakat, salah satunya EDS.
Lanjut Dede, KPU membuka ruang untuk teman-teman organisasi di masyarakat untuk bekerjasama atau berpartisipasi dalam memberikan pengetahuan politik dan demokrasi kepada masyarakat.
“Jadi bukan hanya EDS, bahkan kemarin kami bekerja sama melakukan kegiatan yang sama dengan rekan-rekan dari Hamas dari Ansor teman-teman HMI. Jadi, siapapun boleh berpartisipasi,” tuturnya.
Ia pun berharap partisipasi di Kabupaten Serang bisa meningkat dari Pilkada sebelumnya yang tadinya 62% sekarang bisa diangkat 85%.
“jangan lupa di hari Rabu tanggal 27 November datang itu ke TPS,” tutupnya.
Disisi lain, Farhan salah satu santri Pondok Pesantren Miftahul Najahdirinya mengungkapkan dirinya telah mendapatkan pengetahuan dan wawasan baru seusai mengikuti sosialisasi yang diselenggarakan oleh KPU dan EDS di sekolahnya tersebut. Menurut Ia, sosialisasi seperti ini penting menjadi edukasi bagi para pemilih pemula seperti dirinya.
“Alhamdulilahnya disini kita bisa mendapatkan berbagai ilmu dan pengetahuan yang dapat memberikan kita edukasi tentang pengetahuan pemilu terutamanya, dan mengetahui apa itu makna pemilu selama ini,” ucapnya.
Ia pun mengaku di Pilkada 2024 yang akan datang menjadi momentum pertamanya untuk memilih kepala daerah langsung sesuai dengan hati nurani pilihannya. (dkm)