SERANG, Mediabooster.news – Launching tanda dimulainya Tahapan Pemilu 2024 di Kota Serang ditandai dengan penyelenggaran nonton bareng di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Serang untuk menyaksikan live streaming peluncuran dimulainya tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024, yang di lakukan di Kantor KPU RI melalui tayangan Youtube KPU RI pada Selasa malam (14 Juni 2022).
Ketua KPU Kota Serang, Ade Jahran Mengatakan, pelaksanaan launching tahapan pertama ini menandakan bahwa Tahapan Pemilu 2024 dimulai hari ini. Launching ini juga dilakukan secara serentak se indonesia.
“ini adalah launching tahapan pertama, launching ini menandakan bahwa hari ini kita sama-sama menabuh gong untuk tahapan Pemilu 2024 dimulai hai ini,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, KPU Kota Serang mengundang Walikota Serang, Forkopimda Kota Serang, Para Camat, serta Partai Politik dan Stakholder lainya.
Ade menambahkan, sesuai PKPU Nomor 3 Tahun 2022, tahapan awal adalah perencanaan program dan anggaran, dan pendaftaran dan verifikasi calon peserta Pemilu yang berlangsung mulai 29 Juli hingga Desember 2022 yang dilaksanakan di KPU Pusat (RI).
“untuk awal tahap pertamanya yang pasti anggaran sampai penyusunan daftar pemilihan. Lalu Pendaftaran dan Verifikasi Pemilu dimulai tanggal 29 Juli 2022, jadi pendaftaran partai politik dipusatkan oleh KPU Pusat,” terangnya.
Disisi lain, Asda 1 Subagyo yang hadir mewakili walikota Serang Syafrudin,dalam hal ini menyampaikan, terkait peluncuran tahapan Pemilu 2024 ini, Pemerintah Kota Serang lebih fokus kepada pemuktahiran data pemilih. Karena belajar dari pengalaman Pemilu di tahun-tahun sebelumnya yang mana permasalahan yang ada yaitu terkait data pemilih.
“biasanya orang yang sudah pindah, orang sudah meninggal, itu masih masuk dalam daftar pemilih tetap. Pernah kejadian di tahun 2014 kalau gak salah, saat itu yang sudah meninggal dan masih di DPT ternyata masih memilih hak pilihnya, itukan yng tidak boleh,” ujarnya.
Karena tidak ingin terulang kembali permasalahan pemilu dari tahun ke tahun, selain pemuktahiran data pemilih. Pemerintah juga akan menekankan kepada Camat dan Lurah agar nantinya bisa membantu memfasilitasi kesekretariatan PPK di wilayahnya masing-masing demi kesuksesan Pemilu 2024.
“Pemerintah menekankan juga untuk Camat Lurah terkait kesekretariatan, karena dipengalaman di Pemilu tahun 2019 ada salah satu Kecamatan dalam memfasilitasi kesekretariatan PPK yang kurang layak. PPK keberatan dan tidak mau mengisi. Maka pemerintah akan berkordinasi kepada camat lurah untuk sama-sama bisa membantu memfasilitasi pelaksanaan suksesnya pemilu 2024,” Ujar Subagyo. (dkm)