
SERANG, Mediabooster – Nama Ratu Rachmatu Zakiah tengah menjadi perbincangan hangat di Kabupaten Serang. Sosok perempuan tangguh ini bukan hanya dikenal sebagai aktivis Nahdlatul Ulama (NU), tetapi juga merupakan keturunan ulama besar Nusantara yang menjaga kemurnian Al-Qur’an.
Dengan latar belakang yang kuat dalam keilmuan Islam dan pengalaman organisasi, ia digadang-gadang sebagai calon pemimpin Kabupaten Serang yang memiliki visi keumatan dan kemajuan daerah.
Sejarah mencatat, darah ulama besar mengalir dalam diri Ratu Rachmatu Zakiah. Ia adalah cucu dari Tubagus Sholeh, seorang Musnid Quran yang berperan penting dalam menjaga sanad Al-Qur’an di Nusantara.
Tidak hanya itu, buyutnya, Tubagus Makmun Al-Bantani, pernah didaulat sebagai Imam Masjidil Haram di Makkah, sebuah kehormatan besar bagi ulama asal Banten.
Sebagai bentuk kepeduliannya terhadap pendidikan Islam, Ratu Rachmatu Zakiah bersama sang suami, Yandri Susanto (Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal), mendirikan Pondok Pesantren Bai Mahdi Sholeh Makmun.
Lembaga pendidikan ini menjadi salah satu pusat pendidikan Al-Qur’an yang melanjutkan perjuangan para leluhurnya dalam mencetak generasi penghafal dan pengamal Al-Qur’an.
Kiprah Ratu Rachmatu Zakiah di dunia organisasi juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Fatayat NU Kabupaten Serang selama dua periode, menunjukkan dedikasinya dalam pemberdayaan perempuan dan penguatan peran pemuda dalam keislaman.
Dari sisi garis keturunan, ia memiliki nasab langsung dengan Maulana Sultan Hasanuddin, sultan pertama Kesultanan Banten yang juga seorang ulama. Nasabnya yang bersambung dengan para sultan dan ulama besar ini semakin mengukuhkan bahwa kepemimpinan dan kecintaan terhadap ilmu agama sudah menjadi bagian dari darahnya.
Dengan rekam jejak yang kuat dalam bidang keagamaan, pendidikan, dan kepemimpinan, tidak heran jika banyak pihak yang melihat Ratu Rachmatu Zakiah sebagai figur yang layak memimpin Kabupaten Serang.
Visi dan perjuangannya diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat, khususnya dalam mempertahankan nilai-nilai Islam dan kemajuan daerah.
Akankah Ratu Rachmatu Zakiah menjadi pemimpin baru Kabupaten Serang? Warga tentu menantikan langkah selanjutnya dari sosok perempuan inspiratif ini.(*)