
KAB. SERANG, Mediabooster.news – Anggota DPRD Provinsi Banten dari Fraksi PKB Dapil Banten 2, H. Umar Bin Barmawi, bersama Wakil Ketua DPRD Kabupaten Serang, Abdul Gofur dari Fraksi PKB Dapil Serang 1, melaksanakan kegiatan Reses Masa Persidangan ke-3 Tahun 2024–2025 di Desa Mekarsari, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Jumat (16/5/2025).
Kegiatan reses ini dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Desa Mekarsari, tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda, serta warga dan tamu undangan lainnya yang antusias menyampaikan berbagai aspirasi.
Dalam sambutannya, H. Umar Bin Barmawi menegaskan bahwa reses merupakan bagian dari kewajiban setiap anggota legislatif untuk turun langsung ke masyarakat di daerah pemilihannya.
“Reses ini adalah momentum penting untuk mendengar langsung suara masyarakat. Apa yang menjadi kebutuhan dan keluhan warga akan kami bawa menjadi pokok pikiran DPRD agar bisa diperjuangkan di tingkat provinsi,” ujar Umar.
Selama kegiatan berlangsung, sejumlah aspirasi masyarakat disampaikan, mulai dari bantuan sosial, perbaikan infrastruktur desa, hingga pengelolaan sampah yang menjadi masalah krusial di beberapa wilayah.
“Khususnya di Kecamatan Carenang dan Binuang, masyarakat banyak mengeluhkan keterbatasan bantuan alat pertanian seperti traktor, serta sulitnya akses terhadap pupuk subsidi. Ini akan kami dorong agar masuk dalam program prioritas pembangunan ke depan,” tambahnya.
Dalam kesempatan ini juga, Umar menyoroti masih minimnya informasi mengenai program BPJS Ketenagakerjaan atau Jaminan Kematian (JKM) yang manfaatnya sangat besar bagi warga pekerja non-formal.
“Kita miris banyak tadi masyarakat yang tidak care terhadap Program BPJS Ketenagakerjaan. Memang masyarakat tidak banyak tau program itu, sehingga tadi kami berikan arahan bahwa BPJS Ketenagakerjaan itu ada program Jaminan Kematian, memang bayarnya hanya 20 ribu per bulan. Dan ini jika peserta meninggal ahli waris akan mendapatkan santunan,” ujarnya.
Sementara itu, Abdul Gofur turut menegaskan komitmennya untuk terus mengawal aspirasi masyarakat Kabupaten Serang agar dapat diakomodasi dalam kebijakan daerah.
“Melalui reses ini diharapkan bisa menyerap aspirasi warga untuk selanjutnya akan menjadi pokok pikiran. Tentunya aspirasi dari warga akan kami pejungkan. Adapun hasilnya juga akan disesuaikan dengan anggaran yang ada di pemerintah,” pungkasnya.
Kegiatan reses ini ditutup dengan tanya jawab dan doa. Suasana hangat dan penuh antusiasme kegiatan pun berjalan tertib dan lancar. (dkm)